Just A review From me: [Halloween + Movie] Totally Killer Review

Monday, October 16, 2023

[Halloween + Movie] Totally Killer Review

 Before Prolog

Day 16 Halloween Month : Fu** Time Travel!!


sumber : kompas


Prolog

 

  Di jaman now, film horor harus mencoba meminjam elemen dari film lain agar menjadi lebih menarik. Sebuah film horor dengan tambahan elemen time loop dimana karakternya akan mati berkali-kali terdengar unik bukan ??? dan saya memiliki film yang tepat untuk hal ini yaitu…


(cek daftar isi blog)

 

  Eh gak jadi deh, ternyata saya sudah membahas film itu beserta sequel-nya di blog ini -_-. Sebentar saya coba cari film sejenis melalui aplikasi streaming (Prime Video).

 

 

  Ok ketemu, bagaimana jika film horor dengan tambahan elemen time travel. Terlihat (cukup) menarik bukan ???


Overview


 

  Di tahun 1987 di kota Vernon ada sosok pembunuh dengan julukan “Sweet 16 Killer” yang berhasil membunuh 3 gadis ketika ulang tahun ke-16 tahun dengan 16 luka tusukan. Sosok ini menjadi legenda dan menghantui kota Vernon sampai hari ini.

 

  Di jaman now, ibu Jamie Hughes dibunuh oleh Sweet 16 Killer dan (sialnya) sekarang Jamie ikut diincar oleh sosok pembunuh ini. Aksi kejar-kejaran ini harus berakhir dengan aneh karena sekarang Jamie terjebak/terdampar di tahun 1987. Bertekad ingin mencegah kematian ibunya, Jamie mencoba menghentikan aksi Sweet 16 Killer di tahun 1987, apakah usahanya berhasil ??? lalu apakah Jamie akan menciptakan Time Paradox ???

 

 

  Sebagai kejutan awal, terdapat perubahan detil yang (pastinya) membuat Jamie menyadari jika dia sudah mengubah timeline, apakah masa kini sudah siap dengan berbagai perubahan yang tercipta karena perbuatan Jamie ???

 

  Langsung saja sih, selain premis yang cukup unik tidak ada hal menarik dari film ini selain gambaran era 80-an yang horny dan reaksi Jamie ketika melihat kedua orangtuanya yang tidak sesuai dengan masa kini. Untungnya film ini langsung masuk platform streaming sehingga dompet saya tidak tersiksa XD (soalnya saya mendapatkan akses 1 bulan Prime setiap membeli paket internet).

 

  Tapi seperti biasa, waktunya “kritik ngaco” :

 

- ada unsur LGHDTV (baca :LGBT++) di akhir film (hanya berupa foto + tulisan) yang amat sangat tidak penting -_-

 

- durasi terlalu lama dihabiskan untuk adegan yang tidak perlu (uhuk2x hormon remaja era 80an)

 

- Elemen time travel pada film ini benar-benar menjiplak terinspirasi dari “Back To The Future ” tapi eksekusinya jelek

 

 

- detil beberapa karakter terbilang sangat kurang yang membuat twist menjadi “lah gitu doang”

 

- terlalu horny dalam menggambarkan era 80an, sesuai fakta industri film barat pada waktu itu XD

 

- beberapa properti set terlihat “murahan”, tapi setidaknya adegan “rumah hantu” terbilang keren

 

- ada satu scene yang dengan “indah” mampu memberikan esensi sebenarnya dari reboot franchise “Halloween (2018)” -_-

 

 

Characters

 

Jamie Hughes (Kiernan Shipka)


sumber : amazon adviser

 

  Remaja tipikal jaman now yang mencoba melawan perintah orang tuanya dengan pergi menonton konser musik, alhasil semua ini harus dibayar dengan kematian sang Ibu dan jamie terdampar di era 80an. Sekarang Jamie bertekad menghentikan aksi Sweet 16 Killer dengan bantuan orang tuanya (versi muda) dan para korban terdahulu yang ternyata memiliki hubungan dengan ibunya!!!

 

  Tidak lupa Jamie juga mencari cara untuk kembali ke masa kini dengan meminta bantuan Lauren, pencipta konsep awal mesin waktu yang akan digunakan putrinya di masa depan.

 

  Satu lagi tugas “penting” untuk Jamie yaitu memastikan jika kedua orangtuanya tidak “jadian” di era 80an karena faktanya mereka mulai akrab ketika memasuki kuliah. tapi tahu sendiri betapa sulit hal ini dilakukan untuk film seperti ini bukan XD

 

  By The Way, nama “Jamie” bukannya lebih cocok untuk laki-laki yah ??? apa jangan-jangan orang tua Jamie…

 

Pam (Julie Bowen)


sumber : US weekly

 

  Ibu Jamie yang masih trauma dengan kejadian di era 80an, hal ini membuat dirinya menjadi sosok orang tua yang overprotective dengan membatasi kegiatan sekaligus mengajari Jamie tentang bela diri. Tapi ujung-ujungnya dia dibunuh oleh Sweet 16 Killer meski sudah menggunakan ilmu yang dia miliki -_-.

 

  Di masa lalu ternyata Pam (Olivia Holt) tergolong remaja yang “gaul” dan akrab dengan 3 remaja yang kelak akan menjadi korban Sweet 16 Killer, tidak lupa dia juga dibenci banyak orang karena sirkel dia suka mem-bully berbagai siswa. Dan tentu saja sirkel ini juga hobi berpesta, memakai obat-obatan dan segs jadi wajar sekali jika diincar oleh Sweet 16 Killer XD.

 

  Tapi kenapa kematian Pam harus ditunda sampai dia dewasa yah ??? apakah dia menyimpan sebuah “rahasia” ???

sumber : the nerd stash

 

Amelia Creston (Kelcey Mawema)


sumber :imdb

 

  Teman baik Jamie yang membuat time machine untuk tugas sains di sekolahnya dengan menggunakan catatan lama milik ibunya, tugas dia saat ini adalah mencari cara agar Jamie bisa kembali ke masa kini dengan cara membuat time machine baru bermodalkan berbagai barang bekas.

 

  Berbagai tindakan Jamie di masa lalu membuat Amelia merasakan berbagai perubahan di masa kini, apakah ini yang disebut Mandela Effect ???

 

Chris Dubusage (Jonathan Potts)


sumber : The Envoy Web

 

  Pria pembuat podcast yang membahas tentang Sweet 16 Killer dan memiliki berbagai data + bukti yang akan memberikan info bagi para penonton. Dia dan Amelia akan menjadi saksi berbagai perubahan yang dibuat oleh Jamie di masa lalu.

 

Sweet 16 Killer


sumber : Bloody Disgusting

 

  Sosok pembunuh di film ini yang diberkahi berbagai klise khas slasher yang membuat dirinya menjadi sosok yang sulit untuk dihentikan meskipun lawannya memiliki fisik yang kuat dan dilengkapi berbagai spoiler oleh Jamie -_-. Dapatkah Jamie dkk menghentikan sosok ini ???

 

Conclusion

 

  Sebuah film dengan premis menarik tetapi eksekusinya di bawah rata-rata dan terlalu bermain-main dengan gambaran era 80an yang “horny untuk semua umur” sampai lupa jika film ini memiliki unsur sci-fi dan detektif -_-.

 

  Tapi karena ini film streaming jadi setidaknya mudah diakses, tonton saja jika anda sedang bosan dan memiliki waktu luang sekitar 100 menit.

 

My Score

 

65, kembali ke masa depan : horror edition

No comments:

Post a Comment