Prolog
Diary
Of A Wimpy Kid adalah Novel komedi satir untuk anak-anak karangan
Jeff Kinney, novel ini menceritakan kehidupan SMP seorang remaja muda
bernama Greg Heffley, Greg sendiri meskipun digambarkan sebagai
seorang yang wimpy
(lemah/cupu) tapi memiliki gengsi yang cukup tinggi dan selalu
mencoba berbagai hal untuk mendapat perhatian dan popularitas dari
orang-orang di sekitarnya, dan tentu saja kebanyakan usaha Greg
mengalami kata G-A-G-A-L.
Novel
ini sendiri sudah mendapat 3 adaptasi film yaitu Diary Of a Wimpy Kid
(2010), Rodrick Rules (2011), dan Dog Days (2012), film ini sendiri
cukup sukses karena terbilang lucu dan cocok ditonton untuk segala
umur (terutama anak-anak), apalagi mengingat minimnya film anak-anak
di wkwk land XD.
(favorit
saya sudah jelas Rodrick Rules)
Dan
tahun ini, muncul seri terbaru Wimpy Kid dengan berbagai kejutan,
terutama karena menggunakan aktor/artis baru untuk semua tokoh yang
ada di dalamnya, tentu saja hal ini menjadi pro / kontra untuk banyak
orang.
Percayalah,
ternyata faktor pemeran sangat penting untuk serial komedi seperti
ini, siapkah anda untuk move
on
dari pemeran Wimy Kid sebelumnya ??
All New Cast "Controversy"
5
tahun itu bukan waktu yang singkat sehingga tidak heran jika film ini
memakai pemeran baru, awalnya banyak yang mengira bahwa versi kali
ini adalah reboot
, tapi ternyata tidak.
Sekilas
tidak ada perbedaan fisik yang berbeda dari para pemeran baru ini
(KECUALI SATU ORANG!!!!), dan setelah menonton film ini saya
berpendapat bahwa pemeran baru ini tidak kalah kualitasnya jika
dibandingkan dengan pemeran lama.
KECUALI
SATU ORANG!!
Dan
orang itu adalah........
Rodrick
Heffley
Why Rodrick is Awesome
Rodrick
digambarkan layaknya seorang kakak laki-laki dalam standar film pada
umumnya.Dia kasar,galak,nyebelin, dan (pastinya) suka menjahili Greg.
Apalagi di sini Rodrick adalah seorang "anak Band" yang
membuat tingkah laku dan penampilannya terlihat seperti "anak
metalllll". Hal ini membuat Rodrick banyak disukai oleh para
penonton (termasuk saya XD).
Dan
jika hal di atas belum bisa meyakinkan anda untuk menyukai karakter
Rodrick, pada Dog Days dia melakukan PDKT dengan melakukan
konser di ulang tahun pujaan hatinya, terdengar sangat manis bukan
???. Apalagi di sini Rodrick berpenampilan layaknya anak Gothic
dan
memaksakan diri menjadi seorang vokalis padahal posisi dia adalah
seorang drummer.
Masalahnya
adalah lagu yang dia bawakan adalah...........
Lagunya
Justin Bieber di masa dia masih menjadi artis Youtube
(Cih,
muka anak band, kelakuan preman, hati Justin Bieber XD)
Devon
Bostick yang memerankan Rodrick dalam 3 film sebelumnya benar-benar
sangat PAS sehingga sulit untuk mencari penggantinya. Makanya kasihan
sekali nasib Charlie Wright di film ini yang (padahal sih "lumayan"
bagus) mendapat banyak cercaan disana-sini.
Gak
usah jauh-jauh sih, melihat fisik Rodrick di film ini saja sudah
terasa jika ini sangat "Tidak Rodrick yang saya kenal",
malah terkesan mirip si Emo Kylo Ren dari Star Wars 7. jadinya banyak
tindakan dia di film ini terlihat sangat memaksa.
Story
Greg
menjadi viral karena aksi memutar-mutar popok bayi yang dia temukan
membuatnya menjadi bahan tertawaan oleh banyak orang, bahkan Greg
mendapat julukan "Diaper Hands" dan menjadi meme. Untuk
memperbaiki nama baiknya Greg berniat membuat Video dirinya bersama
Youtuber favoritnya agar nama baiknya bisa kembali seperti sedia kala
+ tambahan popularitas. Di lain pihak, keluarga Greg berencana
mengunjungi rumah meemaw (baca : nenek) mereka untuk merayakan ulang
tahunnya yang ke-90, dan berita bagusnya Youtuber favorit Greg akan
tampil di sebuah acara yang "tidak jauh" dari rumah Meemaw.
Dan berita buruknya adalah ibu Greg ingin agar perjalanan keluarga
kali ini tidak dicampuri oleh Gadget yang lazim digunakan oleh
manusia pada jaman sekarang.
Dan
disinilah perjalanan panjang ke rumah Meemaw dimulai, apakah rencana
Greg akan berhasil ??
Dan
karena ini film komedi, sepertinya mudah sekali menjawab pertanyaan
di atas XD.
Cerita
yang dihadirkan fun layaknya Wimpy Kid sebelumnya, ada banyak humor
dan twist
lucu yang mewarnai perjalanan keluarga Heffley. Adanya unsur
"perjalanan tanpa gadget" juga cukup menyindir keadaan saat
ini sekaligus sebagai ujian bagi ibu Greg yang hanya ingin menjadi
orang tua yang normal. Tapi ironisnya hal ini malah membuat
Greg,Rodrick, dan ayah mereka menjadi sosok pembohong demi memuaskan
ego ibu mereka.
Bagaimana keluarga ini dapat mengalami "quality
time"
yang berkualitas menjadi tema untuk film ini.
Conclusion
Tetap
menarik dan asyik untuk diikuti, tapi karakter Rodrick memang tidak
tergantikan. Jika film ini memiliki sequel
maka Charlie Wright diharapkan akan mengalami "make-over"
gila-gilaan, karena aksi dia di sini sangat lemah (jika dibandingkan
dengan Devon Bostick). Tapi bagaimanapun juga 5 tahun itu bukan waktu
yang singkat sehingga tidak mungkin dilanjutkan jika tetap memakai
pemeran lama.
My Score
60,
It's Family Time!!!
temukan
review lainnya di SINI
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteseklai lagi membuktikan klo aktor lama emang lebih dikenal oleh penonton
Delete