Prolog
Orang-orang
sering berkata jika "cinta itu buta" atau "cinta
mengalahkan segalanya" atau "cinta itu menerima apa
adanya", dll (silahkan gunakan imaginasi anda sendiri XD). Tapi
di tangan orang yang tepat kalimat-kalimat di atas bisa disulap
menjadi sebuah karya yang mungkin akan membuat anda memikirkan
kembali makna kalimat-kalimat di atas.
Tidak, saya tidak membicarakan tentang film LGBT, film yang akan saya
review kali ini adalah murni kisah romantis antar 2 makhluk hidup
yang berbeda satu sama lain.
Dibuat
oleh Guillermo del Toro, sutradara asal Mexico yang setiap filmnya
memiliki kualitas visual
yang sangat memanjakan mata, The Shape Of Water menjadi film yang
memborong banyak penghargaan di ajang Academy
Award dan
ajang penghargaan lainnya, film ini sendiri konon menjadi salah satu
film terbaik di tahun 2017!!!
Bagaimana
film ini di mata saya ??? anggap saja film ini adalah versi dark
dari Beauty And The Beast.
Story
Mengambil
setting di saat masa Perang Dingin, Elisa
Esposito adalah wanita bisu yang bekerja sebagai staf kebersihan di
sebuah fasilitas rahasia. Suatu hari fasilitas tempatnya bekerja
kedatangan sebuah aset baru berupa makhluk misterius dan siapa sangka
elisa jatuh cinta kepada makhluk tersebut.
Dan
pertanyaan terbesar yang akan muncul adalah ........
"akankah
Elisa mengalami ending Happily
Lived Ever After ???"
Dengan
inti cerita yang sangat simpel, film ini memberikan beberapa karakter
pendukung dengan subplotnya tersendiri yang tampil dengan baik dan
menghibur, dan beberapa subplot ini juga bisa membuat anda menyadari
mengapa film ini mendapat banyak penghargaan XD (baca : mengangkat
isu "sensitif").
Kekurangan
film ini di mata saya terlihat dari beberapa detail
karakter kurang dijelaskan dengan baik dan bisa membuat anda
bertanya-tanya, tapi itu semua terjadi jika anda menganggap film ini
adalah film yang serius XD.
Intinya
The Shape Of Water adalah film drama romantis yang dibumbui beberapa
elemen "dewasa" jadi siapkan saja mental sebelum menonton
film ini (anda tidak mau mual karena melihat ada adegan bagian tubuh
yang menghilang bukan ???), cukup disayangkan film ini memakai "jalan
aman" untuk menyelesaikan konflik yang ada.
Characters
Elisa Esposito (Sally Hawkin)
Wanita
bisu yang tinggal sendirian dan bekerja sebagai staf kebersihan di
sebuah fasilitas milik negara. Pertemuannya dengan makhluk misterius
membuatnya jatuh hati dan membuatnya melakukan PDKT terhadap makhluk
tersebut (baca : Elisa yang naksir duluan XD). Saat mengetahui jika
makhluk itu mengalami siksaan dari berbagai pihak, Elisa berniat
untuk membebaskannya yang (untungnya) mendapatkan bantuan dari
beberapa pihak.
Dan
jangan tertipu dengan penampilannya karena Elisa terkadang bisa
berbuat "nakal" XD.
The Asset (Doug Jones)
Makhluk
amfibi yang ditangkap di sungai amerika sebelah selatan dan
dipuja-puja sebagai "dewa" oleh penduduk lokal. Pihak
militer menganggap jika makhluk ini dapat membawa Amerika menjadi
pemenang Perang Dingin dalam bidang teknologi dan berniat untuk
mempelajari makhluk ini bagaimanapun caranya!!!
Layaknya
seorang budak / tahanan, makhluk ini kerap mendapat siksaan demi
memuaskan ego beberapa pihak, kebahagiaan mulai ditemukan makhluk ini
saat Elisa mulai melakukan aksi PDKT terhadap dirinya.
Jika
anda termasuk orang yang menganggap desain makhluk ini "nyontek
abis" Abe Sapien dari film Hellboy, harap diketahui jika film
tersebut juga dibuat oleh Guillermo del Toro jadi secara teknis ini
bukan "nyontek" XD.
(sekilas
memang mirip ....)
Conclusion
Sebuah
kisah romantis "cantik"
dengan berbagai elemen unik yang sayangnya memiliki akhir cerita yang
"kurang nendang".
My
Score
75,
Did They Lived Happily Ever After ???
temukan
review lainnya di SINI
No comments:
Post a Comment