Just A review From me: [MOVIE] Wicked : Part 1 Review

Monday, November 25, 2024

[MOVIE] Wicked : Part 1 Review

Before Prolog

- Durasi lama

- genre musikal

- tema diskriminasi

 

Harap siapkan mental yang kuat sebelum menonton film ini XD


sumber : wicked movie

Prolog


  Selama ini saya selalu menganggap jika dongeng adalah sebuah kisah “abadi" karena umumnya berakhir dengan kalimat “lived happily ever after” tetapi selalu dibuat ulang dengan media yang berbeda (silahkan salahkan Disney untuk hal ini XD).


  Tapi ternyata oh ternyata, jika ada niat ternyata sebuah dongeng bisa dikembangkan dikapitalisasi (baca : diperah brutal XD) hingga menjadi kisah yang tidak memiliki akhir, inilah yang terjadi pada “The Wonderful Wizard Of Oz” (Oz) yang tahun ini memiliki adaptasi musikal dalam bentuk “Wicked”.

 

  Wicked sendiri tampil memuaskan untuk sebuah film musikal tapi tenang saja saya juga sadar jika genre ini bukan konsumsi orang normal makanya film ini memiliki “penghalang” lain dalam bentuk durasi 2,5 jam dan dibagi menjadi 2 bagian.

 

  Genre Musikal + durasi panjang + dibagi 2 bagian = bukan untuk mereka yang bermental *pippp XD.

 

Jika Dibandingkan


sumber : imdb

 

  Awalnya saya ingin membandingkan film ini dengan Maleficent yang bercerita tentang tragic villain + kebetulan pernah saya tulis di blog ini duluuu duluu sekali (silahkan cari sendiri yah XD). Tapi karena Maleficent memiliki sequel yang amat sangat buruk maka lebih baik saya bandingkan dengan Cruella saja yah.

 

 

Melihat Dari Sisi Lain


sumber : wikipedia

 

  The Wonderful Wizard Of Oz adalah novel anak-anak karangan L. Frank Baum di tahun 1900 yang memulai kisah Dorothy Gale di Land Of Oz (anggap saja ini novel isekai XD). Karena novel ini tergolong populer (dan di masa depan menjadi salah satu dongeng terbaik di dunia) maka sudah jelas kisah Dorothy akan terus berlanjut meski pengarang aslinya sudah meninggal di tahun 1919. L. Frank Baum sendiri menulis setidaknya 14 buku tentang Oz sebelum nantinya dilanjutkan oleh berbagai pengarang lain. Dorothy Gale yang seharusnya berakhir sebagai anak kecil yang berpetualang di dunia fantasi akhirnya malah menjadi salah satu simbol LGHDTV (saya tidak bohong, tapi untuk hal ini silahkan cari tahu sendiri yah XD) karena penulisnya terlalu "kreatif" XD.

 

  Di tahun 1995, Gregory Maguire membuat ulang kisah Oz dengan judul “Wicked” yang saat ini sudah memiliki total 7 buku yang disebut sebagai "The Wicked Years". Melalui “Wicked” Gregory Maguire mencoba memasukkan berbagai elemen yang membuat kisah ini menjadi lebih “dewasa”, salah satunya adalah dengan membuat Elphaba menjadi seorang tragic villain. Di tahun 2003 kisah Wicked diangkat menjadi menjadi sebuah drama musikal yang tentu saja mengalami sedikit perubahan yang membuatnya mampu dinikmati semua kalangan. Inilah yang akan menjadi basis untuk film ini.

 

sumber : wikipedia


  Jadi gampangnya, film Wicked (2024) adalah adaptasi dari drama musikal Wicked (2003) yang merupakan adaptasi dari novel Wicked (1995) yang merupakan versi remake (istilah aslinya sih revisionist) dari The Wonderful Wizard Of Oz (1900). Mudah untuk dimengerti bukan XD ???

 

  Oke sekarang waktunya membahas berbagai kontroversi dari film ini.

 

  Yang pertama dan yang paling terkenal adalah aksi protes dari aktris Cynthia Erivo (pemeran utama dalam film ini) yang menyebut salah satu fan poster (baca : editan fans) memiliki unsur rasisme padahal aslinya memang poster drama musikal Wicked memang seperti itu. Aya-aya wae kelakuan aktris ini, kisah ini akan terasa lebih ironis setelah anda mengetahui peran Cynthia Erivo di film ini XD. Salah satu imbas dari kontroversi ini adalah tim produksi Wicked terpaksa harus memberikan berbagai spoiler agar hype film ini tetap terjaga -_- .

 

sumber : tribute.ca

 

  Yang kedua adalah berbagai merchandise dari film ini ternyata memberikan alamat website yang salah alias ternyata isinya situs *pippp XD.

 

  Yang terakhir adalah kisah hubungan “terlarang” Ariana Grande dengan “Spongebob” yang sepertinya 99,999% hoax.

 

 

Overview


 

  Film dimulai dengan warga Munckinland yang berpesta pora karena kematian Elphaba (Wicked Witch Of The West) ditangan Dorothy Gale dengan cara yang “enggak banget” (kena siram air gitu loh XD). Pesta ini dipimpin oleh Glinda The Good Witch yang nantinya akan menceritakan tentang masa lalu Elphaba yang ternyata adalah teman baik kenalannya!!!

 

  Mulai disini kisah masa lalu Elphaba dimulai yang nantinya akan berfokus ketika dia menimba ilmu di Shiz University (saya kira Hogwart ternyata…) dan akan ditutup dengan kepergian Elphaba ke Emerald City untuk menemui idolanya yaitu The Wonderful Wizard Of Oz. Apakah penonton sudah siap untuk membenci karakter ini ???

 

  Overall film ini tampil di atas rata-rata dengan visual yang colorful namun terasa sederhana. Unsur Musikal tentunya menjadi elemen terkuat di film ini karena berhasil tampil sebagai elemen storytelling dan media ekpresi diri (yang sayangnya terlalu didominasi oleh Elphaba XD). Harap diingat film ini memiliki tema rasisme (lihat saja ekspresi orang lain saat melihat Elphaba) dan diskriminasi ras sehingga film ini layak menyandang meme.

 

sumber : reddit

 

  Adegan paling “ngena” bagi saya di film ini adalah Elphaba yang joget-joget tidak jelas tapi tidak diiringi MUSIK sama sekali!!!, silahkan tonton dan rasakan sendiri sensasinya XD.

 

  Saya memiliki 3 kritik utama untuk film ini :

 

- Part One yang berarti film ini akan memiliki akhir yang “menggantung” (sebenarnya tidak terlalu parah sih)

 

- elemen school life tampil begitu “nanggung” dari segi world building padahal durasi film ini tergolong lama (minimal penonton tahu staf dan kelas-kelas di Shiz University gitu -_-), tapi sialnya secara source material tetap tergolong akurat sih

 

- pada akhirnya film ini hanya menjadi sekedar adaptasi musikal tanpa ada tambahan berarti dari segi story (mungkin akan “sedikit” berbeda di part 2 ???)

 

  Seperti biasa waktunya kritik “ngaco” XD :

 

- sihir di dunia Oz itu sebenarnya apa sih ??? masa Elphaba modal telekinesis ecek2 bisa membuat Madam Morrible ketar-ketir -_-

 

- karakter Galinda terlalu full privilage tanpa ada penjelasan yang logis (iya sih ortunya bangsawan, tapi gak gitu-gitu juga kalee -_-)

 

- backstory para hewan tidak dijelaskan dengan baik

 

- bangsa Munckin seharusnya memiliki fisik cebol seperti dwarf / hobbit tapi di film ini terlihat seperti manusia biasa

 

- Lagu “Defying Gravity” malah mengingatkan saya pada “Into The Unknown” (Frozen 2)

 

- menurut MCU, karakter Elphaba terinspirasi dari Agatha XD

 

- kalau film ini digarap Netflix pasti bakal full agenda (apalagi melihat hubungan Elphaba dengan Galinda XD)



Characters

 

Elphaba Thropp (Cynthia Erivo)


sumber : Screen Rant

 

  Terlahir dengan kulit nig hijau membuat dirinya harus mengalami diskriminasi sejak kecil terutama dari ayahnya sendiri yang merupakan gubernur para Munchkin (kisah terlahirnya Elphaba sendiri memiliki sebuah rahasia “kecil” yang hanya diketahui penonton alias silahkan tonton sendiri saja yah XD). Sejak kecil Elphaba memiliki bakat sihir yang sayangnya akan keluar ketika dia sedang dalam kondisi baper (baca : emosi memuncak)

 

  Ketika beranjak remaja Elphaba dipaksa ayahnya untuk mengawasi Nessarose yang akan menimba ilmu di Shiz University, disinilah kisah “pertemanannya” dengan Galinda dimulai yang awalnya akan diwarnai dengan bullying halus dan (tentu saja) rasisme.

 

  Secara fashion sense Elphaba terlihat seperti nerdy girl alias cewek cupu, apalagi kelak dia akan mendapat saran fashion dari orang yang salah -_- , padahal jika saja dia setia dengan style “goth” maka mungkin derajatnya akan setara dengan karakter ini XD.

 

 

  Jadi bagaimana, apakah anda sudah bisa membenci sosok yang kelak akan dikenal sebagai Wicked Witch Of West ini ???

 

 

G(a)linda Upland (Ariana Grande)

sumber : CNN Indonesia

 

  Murid baru Shiz University dengan sifat yang “Influ-encer” abis karena :

 

- narsis luar dalam

- punya Buzzer + Follower + babu pribadi

- pandai bersosialisasi menjilat

 

  Tapi karena dia good looking jadi…

 

  Awalnya Galinda membenci Elphaba karena dia memiliki bakat sihir + menjadi murid favorit Madam Morrible, apalagi Galinda terpaksa satu kamar dengan Elphaba. Tapi sebuah peristiwa akan mengubah hubungan mereka berdua.

 

  Nanti Galinda akan mengubah namanya menjadi Glinda karena suatu tujuan yang bagi saya terlihat seperti…

 

sumber : pinterest

 

 

  Tapi tenang saja karena pada akhirnya karakter ini akan dikenal sebagai Glinda The Good Witch yang jelas dicintai banyak orang.

 

 

Nessarose “Nessa” Thropp (Marissa Bode)


sumber : variety

 

  Adik Elphaba yang terlahir disabilitas (paraplegic) karena ibu mereka dipaksa memakan barang-barang aneh karena ayah mereka trauma Nessa akan terlahir hijau seperti kakaknya, sayangnya hal ini malah membuat ibu mereka meninggal + Nessa yang menjadi disabilitas.

 

  Nessa yang saat ini menjadi murid di Shiz University harus rela melihat kakaknya ikut menimba ilmu karena dipaksa oleh ayah mereka. Sayang sekali karakter ini tidak memiliki peran penting para film ini karena terlalu fokus pada Elphaba dan Galinda tapi setidaknya Nessa akan diberi kesempatan untuk merasakan C-I-N-T-A XD.

 

  Di kisah original buatan L. Frank Baum, Nessa adalah Wicked Witch of East yang meninggal secara tragis karena tergeprek tertimpa rumah milik Dorothy, lebih parahnya adalah Dorothy nanti mengambil sepatu milik Nessa yang sejatinya adalah hadiah dari Elphaba untuk adiknya!!!

 

Fiyero Tigelaar (Jonathan Bailey)


sumber : good morning america

 

  Pangeran dari negeri Winkie yang menjadi murid pindahan di Shiz University, fisik dan aksinya dijamin mampu membuat lawan jenisnya berteriak (dalam hati XD) “rahimku hangat mas XD” apalagi Galinda yang langsung jatuh cinta pada dirinya.

 

  Tapi ada satu perempuan yang tidak terpengaruh oleh pesona Fiyero dan hal ini malah membuat Fiyero tertarik dengan karakter ini, nama karakter tersebut adalah...

 

Boq Woodsman (Ethan Slater)


sumber : instagram

 

  Munckin yang kelewat bucin kepada Galinda dan siap melakukan apa saja, termasuk menjadi pacar Nessarose (atas perintah Galinda).

 

  Yah namanya juga bucin apa saja pasti dilakukan, ditambah lagi Nessarose yang sedang kesepian membuat mereka berdua terlihat begitu…

 

Dr. Dillamond (Peter Dinklage)


sumber : Vulture

 

  Seekor kambing yang menjadi guru sejarah di Shiz University, melalui karakter ini penonton akan melihat jika dulunya dunia Oz dipenuhi berbagai binatang pintar dengan posisi setara dengan makhluk lainnya sebelum nantinya sebuah “peristiwa” membuat para binatang mengalami diskriminasi oleh bangsa lainnya. Apa yang akan terjadi pada karakter ini kelak akan mengubah persepsi Elphaba tentang dunia Oz.

 

 

Madam Morrible (Michelle Yoh)


sumber : NBC

 

  Dekan Shiz University yang memiliki sihir untuk mengendalikan cuaca (hanya diperlihatkan 1x saja -_-). Madam Morrible terlihat begitu tertarik dengan Elphaba (karena “bakat sihir” ternyata langka di dunia Oz) dan rela menjadi guru pribadi untuk mengajari Elphaba tentang sihir. Puncaknya adalah Elphaba yang nanti akan diundang ke Emerald City untuk menemui…

 

The Wonderful Wizard Of Oz (Jeff Goldblum)


sumber : Radio Times

  Pemimpin sekaligus penyelamat dari Emerald City yang dikenal sebagai penyihir terkuat di dunia Oz. Dia akan mengundang Elphaba ke Emerald City karena sebuah alasan. Ketika karakter ini bernyanyi ada sebuah “petunjuk: kecil untuk part 2 nanti loh XD.

 

  Tipikal Jeff Goldblum, karakter ini tampil nyentrik namun lucu + unik XD.

 

 

Dorothy Gale


sumber : screen rant

 

  Hanya muncul sekilas di awal film dimana dia sudah berhasil membunuh Elphaba (modal air doang gitu loh XD) dan siap kembali ke Emerald City untuk memperoleh hadiahnya dari Wizard Of Oz yaitu pulang ke Kansas.

 

Conclusion

 

  Film musikal yang tampil di atas rata-rata dan layak untuk ditonton dengan catatan anda tertarik dengan genre Musikal dan siap menghabiskan waktu selama 2,5 jam XD.

 

  Sayang sekali kita harus menunggu 1 tahun untuk melihat teror sebenarnya dari Elphaba.

 

My Score

 

80, no one mourn The Wicked karena…

 

Mereka yang mengenalnya sebagai Wicked Witch of West


sumber : facebook

 

 

Mereka yang mengenalnya sebagai Elphaba Thropp


sumber : pinterest

 (opini ini bertahan selama 1 tahun XD)


temukan review lainnya di SINI


==========================================

==========================================

==========================================

==========================================

==========================================


Bonus

 

sumber : liputan 6

 

  Konon katanya (baca : komunitas konspirasi tingkat tinggi XD) film Wicked memiliki rencana awal untuk dibuat lebih dini tapi harus rela mengalah pada film “Cats (2019)” yang sama-sama ber-genre musikal tapi harus mengalami nasib yang amat sangat tragis (yang tahu tahu saja deh XD).

 

  Tapi kita semua tentunya tahu apa yang terjadi 1 bulan setelah film ini dirilis bukan…

 

 

  Apakah hal yang sama akan terjadi pada Wicked ???

No comments:

Post a Comment