Just A review From me: [MOVIE] A Quiet Place Part 2 Review

Thursday, May 27, 2021

[MOVIE] A Quiet Place Part 2 Review


sumber : facebook



Sebuah Pesan Untuk Pembaca

  Untuk yang ingin menonton film ini di bioskop, saya punya mantra yang cukup efektif :




sumber : facebook

 

 

Before Prolog

*anggap saja ini seperti “Editor Note” XD

 

- tidak terasa sudah lebih dari setahun tidak menulis -_-

- niatnya menonton di jam pertama, ehh bioskopnya malah kena “gangguan”

- jangan memasang ekspetasi yang tinggi untuk film ini

 

Prolog

 

 Selama 1 dekade terakhir ini film horor menemukan sebuah formula baru untuk menakut-nakuti penontonnya yaitu “mematikan 1 indera manusia” (contohnya banyak, coba cek postingan lama saya saja klo penasaran XD), “A Quiet Place” yang dirilis pada tahun 2018 lalu memberi horor baru dengan cara “mematikan” kemampuan karakternya untuk berbicara. Film ini sendiri sukses dan sangat diharapkan sequel-nya.

 

  2 + 1 tahun kemudian (you know lah alasannya -_-) film ini mendapat sequel yang berjudul “A Quiet Place Part 2” yang pada dasarnya mengulangi formula yang ada di film pertama dan sialnya menambahkan beberapa klise “standar” pada film horor.

 

  Tapi overall masih menarik untuk ditonton sih, apalagi pergi ke bioskop pada “jaman now” sudah bisa dianggap sebagai “Uji Nyali” bukan XD ???

 

Melihat Dari Sisi Lain

* Sekedar info “dibalik layar” versi saya XD

 

  Seharusnya film ini dirilis pada tahun 2020, tapi semua berubah saat PIPPP menyerang (kita sebut saja “Kopet-19) yang sukses membuat berbagai SEMUA industri kocar-kacir mencari berbagai cara untuk “bertahan hidup”. Industri film (terutama bioskop) menjadi salah satu korban ganas dari “Kopet-19” karena harus menunda rilis berbagai film. “A Quiet Place Part 2” sendiri mendapat beberapa delay sampai akhirnya bisa dirilis pada tahun ini.

 

  Meskipun saat ini bioskop sudah mulai dibuka kembali dan berbagai platform streaming mulai bertebaran, hal ini jelas tetap mengancam masa depan dari berbagai franchise karena mungkin saja hasil box office tahun ini tidak sebaik tahun-tahun sebelumnya (karena pada dasarnya sequel akan dibuat kalau filmnya tergolong cuan).


Jika Dibandingkan...

* Sekedar pembanding versi saya

 

  Karena sudah lama tidak menonton film horor, saya memakai film pertamanya (A Quiet Place) sebagai pembanding, dan tentu saja sudah bisa terlihat siapa yang lebih superior XD.

 

Overview

 

  Film dibuka dengan kejadian pada hari pertama para makhluk / alien kurang kerjaan mulai menginvasi bumi dan membantai para manusia karena mereka terlalu “berisik”. Lalu akhirnya kita bisa bereuni kembali dengan keluarga Abbott yang mengakhiri film pertama dengan sangat bad ass.

 

  Setelah kejadian di film pertama, keluarga Abbott yang tersisa memutuskan untuk pergi ke utara untuk mencari manusia-manusia lain yang (mungkin) masih hidup. Di perjalanan mereka akan bertemu teman lama yang membuat cerita film ini terbagi menjadi 3 hal yaitu :

 

- Regan yang keukeuh mencari “kode” misterius meskipun harus meninggalkan keluarganya

 

- Evelyn yang harus melakukan looting ke kota terdekat demi keselamatan anaknya

 

- Marcus yang harus mengasuh adik bayinya karena ditinggal pergi oleh ibunya

 

  Transisi adegan antar 3 cerita ini terjadi “cepat dan bersamaan” sehingga secara tidak langsung menurunkan ketegangan film ini. Formula “berisik = MATI” tetap dimiliki film ini meskipun sekarang penonton sudah memiliki gambaran jelas tentang background film ini, jadinya ya otomatis film ini tidak seseram pendahulunya. Apalagi film ini diisi klise-klise klasik film horor yang akhirnya membuat film ini menjadi mainstream, tapi klise-klise ini penting untuk cerita lho (apalagi kalau kelak film ini akan memiliki part 3).

 

  Pada akhirnya film ini tergolong sequel yang cukup solid sehingga sangat layak untuk ditonton, tapi tentu saja saya masih memiliki beberapa “kritik ngaco” : 

 

- salut kepada karakter Lee yang langsung menyadari jika para makhuk ini sensitif pada suara pada HARI PERTAMA INVASI!!! (maklum sih, dia kan memang sutradara film ini XD).

 

- Jumpscare yang efektif tapi sangat mudah untuk ditebak (setidaknya bagi saya XD)

 

- film ini seperti senang sekali memberi “siksaan” menyakitkan pada kaki -_-

 

- (mungkin saya butuh rewatch) mengapa keluarga Abbott tidak memakai alas kaki ??? saya yakin emak-emak di berbagai negara akan berteriak histeris saat melihat kondisi kaki mereka XD

 

- (SPOILER ALERT!!!) munculnya klise “Hey Guys, kita berhasil membuat sebuah Utopia nih, tapi jangan tanya tentang kualitas security Utopia kami yah ???”

 

- Sudah Kubilang 3 tahun yang lalu, punya anak di kondisi Post-Apocalypse itu PIPPP [Silahkan isi sendiri]

 

Characters

 

Abbott Family


sumber : sun daily

 

  Meskipun harus kehilangan sosok ayah, keluarga ini memutuskan untuk melakukan perjalanan ke utara demi “bertahan hidup”, apalagi keluarga ini mendapat tambahan anggota sebuah bayi yang dengan “amat sangat terpaksa” harus disimpan dalam koper yang diisi tabung oksigen agar tidak “berisik”.

 

  Regan (Millicent Simmons) yang menyadari “kelemahan” dari para makhluk tersebut akhirnya memutuskan untuk melanjutkan perjalanan seorang diri, meninggalkan Evelyn (Emily Blunt) yang berpikir untuk pergi ke kota terdekat demi melakukan looting dan Marcus (Noah Jupe) yang saat ini sedang cedera parah. Untung saja di tengah perjalanan nanti Regan akan ditemani seseorang yang pernah “merendahkannya” di masa lalu.

 

Emmett (Cillian Murphy)

*ini aktor yang biasa nongol di film-film Nolan bukan ???


sumber : atom ticket

 

  Teman keluarga Abbott (meskipun hubungan mereka kurang begitu dijelaskan pada adegan flashback -_-) yang ternyata selamat dan bisa bertahan hidup dengan caranya sendiri. Menurut pengakuannya + kisah hidupnya, tidak ada manusia lain yang selamat dari kejadian ini, kalaupun ada mereka termasuk golongan manusia yang sebaiknya “tidak diselamatkan” !!!

 

 

Conclusion

 

Meskipun harus mengalami :

 

- delay > 1 tahun karena Kopet-19

 

- mengulangi formula yang sama tapi tidak seefektif pendahulunya

 

- sedikit sequel bait (saya pribadi tetap menginginkan sequel dari film ini, semoga film ini sukses)

 

  “A Quiet Place Part 2” tetap layak untuk ditonton.

 

 

Score

 

70 , it’s still awesome 


 

No comments:

Post a Comment