Just A review From me: [ISENG] Beware The Slenderman : Membunuh Demi Idola

Tuesday, April 18, 2017

[ISENG] Beware The Slenderman : Membunuh Demi Idola


Prolog


  Setiap orang pasti memiliki sosok yang dia jadikan panutan (idola), memiliki sosok idola bukan hal yang aneh, bahkan seringkali perilaku seperti ini dapat memberi anda motivasi untuk menjadi individu yang lebih baik.





  Tapi pernahkah terpikir bagi anda bahwa idola juga bisa menjadi pedang bermata dua karena jika anda sudah menjadi fans fanatik maka bisa dipastikan akan membawa pengaruh baik/buruk bagi kehidupan anda, membela idola (mungkin) sudah menjadi tugas wajib bagi para fansnya.

  Dan bagaimana jika anda mencelakakan (bahkan membunuh) orang lain demi idola anda ?? , dan bagaimana jika idola anda adalah sosok  fiktif ??

  Dokumenter "Beware The Slenderman" menceritakan tentang percobaan pembunuhan yang dilakukan oleh anak di bawah umur demi memuaskan sebuah sosok yang disebut Slender Man, Slender Man sendiri pernah menjadi trending bagi para Netizen beberapa tahun silam.

  So, siap mengenal lebih jauh tentang kasus ini ?


Who Is Slender Man ?




  Slender Man adalah sosok yang digambarkan memiliki fisik kurus, tinggi, memakai kemeja hitam, dan yang terpenting TIDAK MEMILIKI MUKA. Slender Man digambarkan sebagai sosok yang suka memantau anak-anak lalu menculik mereka, apalagi Slender Man dikabarkan memiliki berbagai macam kemampuan super seperti teleport sehingga dapat muncul dimana saja, mungkin saja sekarang Slender Man sedang memantau diri Anda!!.

  Bagi beberapa Netizen, Slender Man adalah sosok yang sangat misterius, tidak ada yang tahu apa tujuan dia menampakkan diri dengan cara seperti itu. Apakah dia sosok yang baik atau jahat ??

  Ditambah lagi banyaknya kisah fiksi (fanfiction) yang semakin memperjelas/mengaburkan opini masyarakat tentang Slender Man, Slender Man adalah sosok viral pada masanya.

  Tapi........................................

  Ternyata ini semua hanya HOAX, Slender Man tidak pernah ada karena dia adalah tokoh yang dibuat oleh internet!!

  Tapi entahlah, banyak orang mengaku pernah melihat sosok supernatural, ada yang asli dan ada yang palsu, apakah Slender Man termasuk diantaranya ??


Slender Man History


  Kisah Slender Man dimulai pada tanggal 8 Juni tahun 2009 dimana ada sebuah kontes Photoshop yang dilakukan oleh forum "Something Awful" dimana mereka menantang para user untuk mengubah foto keadaan normal menjadi paranormal. Lalu muncullah dua foto buatan user Victor Surge (Nama asli : Eric Knudsen) yang terkesan memberitahu adanya sosok misterius yang suka mengintai anak-anak. Perhatikan sosok misterius yang ditandai oleh lingkaran merah.


  Apalagi 2 foto itu diberi keterangan yang menakutkan yaitu nasib fotographer yang tidak diketahui (dianggap mati) dan sosok misterius tersebut suka menculik anak-anak. Sosok ini diberi nama "Slender Man".

  Kisah Slender Man lalu berkembang dengan banyaknya gambar tentang "penampakan" makhluk yang satu ini, apalagi saat para Netizen membuat kisah tentang Slender Man di Creppypasta, sebuah situs cerita fiksi yang bisa dibuat oleh siapa saja. Nama Slender Man semakin dikenal oleh para Netizen. Bahkan dari sini sosok Slender Man semakin berkembang dengan tambahan background cerita, tambahan wujud berupa tentakel, mendapat kemampuan super,dst. Pokoknya hampir semua negara memiliki Slender Man versi mereka masing-masing.

  Karena Slender Man lahir dan dibesarkan oleh Internet, tidak heran tokoh ini berhasil menjadi Viral bagi beberapa Netizen. Banyak Netizen rela memberikan bukti (kebanyakan palsu) demi membuktikan keberadaaan makhluk satu ini.

  Saya sedikit kecewa mengapa tidak ada user Indonesia yang membuat Slender Man versi mereka sendiri, padahal sepertinya keren membuat sosok yang tinggi, kurus, tidak punya muka, memakai baju pangsi Sunda, jalannya ngesot, lalu sebelum menculik korbannya dia akan mengatakan "Tuang, Kang ?" XD.

  Lalu pada tahun 2012 muncul game "geje" yang berjudul Slender Man : The Eight Pages dimana para pemain diminta mengumpulkan 8 halaman kertas sebelum mereka ditangkap oleh Slender Man, tidak jelas apa yang akan terjadi jika pemain ditangkap oleh Slender Man. Dan karena saat itu sedang booming video Let's Play di Youtube maka tidak heran sosok Slender Man semakin dikenal oleh masyarakat.




  Lalu bagaimana Slender Man dapat menginspirasi seseorang untuk membunuh ?


The Real Case


*Nama dan foto tidak saya masukkan ke dalam Blog ini

  Tanggal 31 Mei 2014 terjadi sebuah kasus penusukan sebanyak 19 kali terhadap seorang anak perempuan berusia 12 tahun di daerah Milwaukee, pelakunya adalah 2 orang teman korban yang mengaku melakukan semua ini demi Slender Man. Setelah korban ditusuk dia sempat merayap menyelamatkan diri sampai ditemukan oleh seorang pesepeda lalu memanggil 911 (nomor darurat).Saat ditanya oleh pihak ambulan siapa yang menusuk korban, korban hanya menjawab "Teman Baikku". Untung saja korban selamat dari kejadian naas ini.

  2 pelaku yang ternyata masih di bawah umur ternyata memang berteman baik dengan korban (bahkan mereka satu sekolah dan sering menginap bersama di salah satu rumah pelaku), tidak ada dendam diantara mereka. Mereka berdua melakukan hal ini karena diminta oleh Slenderman. Mereka berdua percaya ini semua adalah kehendak Slender Man dan dengan melakukan hal ini mereka akan dapat bertemu dengan Slender Man dan tinggal bersamanya di tempat yang mereka percaya berada di Nicolet National Forest. Mereka berdua sendiri mengenal Slender Man dari Internet.

  "dan anda tahu sendiri bagaimana mudahnya akses Internet pada zaman sekarang bukan ?"

  Meskipun pada akhirnya diketahui bahwa salah satu pelaku memiliki kelainan mental yang disebut Bipolar, tetap saja mereka berdua adalah korban dari Internet. Pada akhirnya kasus ini sendiri masih berlangsung sampai saat ini dikarenakan pengadilan di sana kebingungan dalam menentukan umur para pelaku, apakah mereka mengalami pengadilan sebagai orang dewasa atau sebagai anak-anak.

  Dan di Indonesia, Nenek-nenek "Pencuri" kayu dapat dihukum dengan cepat. BRAVO indonesia!!

Akankah Terulang Kembali ?


  Setelah mengetahui tentang kasus ini, akankah hal serupa akan terulang di masa depan ?? Saya sendiri menemukan beberapa kasus yang serupa tapi motifnya berbeda (bukan membunuh demi sebuah tokoh fiksi) sehingga bagi saya semoga kasus ini menjadi yang pertama dan yang terakhir.


  Tapi di lain pihak, saya sering melihat pertempuran sengit dua kubu di dunia maya hanya demi membela tokoh idola mereka (baik asli maupun fiktif), mari berharap kasus serupa tidak akan terjadi di masa depan.

No comments:

Post a Comment