Before Prolog
Kesenjangan sosial profesi guru dan polisi terasa sekali di film ini XD*
*jika dibandingkan dengan negara *PIPPP
![]() |
sumber : imdb |
Prolog
Anak-anak selalu identik dengan image “tidak berdosa” bagi masyarakat umum (tapi (mungkin) lain cerita untuk mereka yang sudah memiliki anak XD). Apa yang terjadi jika anak-anak dibuat menghilang tanpa kabar sama sekali ??? lalu bagaimana reaksi berbagai kalangan masyarakat tentang fenomena ini ??? inilah tema yang dibawakan “Weapons”, film horor terbaru di bulan ini yang ternyata sudah berhasil menarik perhatian banyak pihak karena [baca “Melihat Dari Sisi Lain” XD]. “Weapons” sendiri pada akhirnya berhasil memberikan berbagai sensasi unik pada film horor yang saya jamin mampu membuat penonton amat sangat tertarik dengan “nyaris” keseluruhan film ini!!!
Meskipun sejatinya film ini lebih baik dinikmati TANPA melihat berbagai info (trailer, berita, (ohok10x) bacotan Influ-encer) tapi lets face it kondisi seperti itu 100% mustahil terjadi di jaman now. Jadi jika anda takut tulisan ini bisa “merusak” pengalaman menonton anda maka saya sarankan TUTUP halaman ini SEKARANG juga !!!.
But in the end “Your life , your choice”
Melihat Dari Sisi Lain
![]() |
sumber : wikipedia |
Di tahun 2022, film “Barbarian” garapan Zach Cregger sukses luar biasa yang membuat naskah film selanjutnya dari dia menjadi “incaran” beberapa studio besar. Film Barbarian sendiri bagi saya memang unik meski bagian terakhirnya terlalu “lah gitu doang” tapi setidaknya film ini menambah daftar panjang penderitaan aktor Justin Long di dunia film horor XD.
![]() |
sumber : ranker |
Naskah “Weapons” sendiri menjadi incaran banyak pihak sebelum akhirnya jatuh ke tangan New Line Cinema dalam kurun waktu 24 jam saja!!! konon katanya berita kekalahan ini membuat Jordan Peele (sutradara terkenal di genre horor, anggap saja Joko Anwar versi beda server XD) memecat salah satu managernya. Hal ini yang kelak menjadi buah bibir dan menjadi salah satu faktor yang membuat film ini begitu dinanti oleh para fans film horor.
Selain hal di atas, strategi marketing film ini yang kelewat minim ternyata semakin menambah rasa penasaran. Bagi saya pribadi ada 2 hal tambahan yang membuat saya penasaran dengan film ini :
- trailer awal yang membuat saya menebak jika film ini bercerita tentang “eksperimen pemerintah untuk membuat bocil kematian mengendalikan anak-anak dengan media suara berfrekuensi khusus” atau versi modern dari dongeng klasik “Pied Piper Of Hamelin” yang menjadikan anak-anak sebagai media untuk membalas dendam. Pada akhirnya 2 tebakan saya ini tidak 100% salah sih XD
- script film ini sudah “bocor” jauh-jauh hari dan rata-rata memang mempertanyakan bagian akhir film ini yang begitu *pippp (baca : Barbarian 2.0) jadi masalahnya adalah di eksekusi
Oh ya, Zach Cregger akan menjadi sutradara “Resident Evil” (entah sudah berapa kali di-reboot XD) yang akan rilis tahun depan. Melihat film-film sebelumnya saya sih tidak akan kaget jika nanti akan ada adegan “Jill Sandwich” atau Albert Wesker dibuat menjadi pelawak (kalau ganti warna sudah diwakili oleh Netflix XD).
Overview
Film ini dibuka oleh narasi yang dibawakan oleh seorang gadis kecil tanpa nama, kira-kira begini narasinya versi saya :
Kisah ini terjadi 2 tahun yang lalu di sebuah kota kecil
Pada suatu hari, semua murid hadir di sekolah
Kecuali untuk kelas Bu Gandy yang kosong melompong
Karena pada malam sebelumnya, tepat pada pukul 02.17
Semua anak bangun, keluar dari rumah mereka menuju kegelapan
Dan mereka tidak “pernah” kembali lagi…
Semua orang dewasa berusaha menyembunyikan berita ini
Tapi jika kamu bertanya pada penduduk kota ini
Maka mereka akan memberikan jawaban yang sama
Bagaimana, sudah mulai tertarik dengan film ini XD ?
Film ini nanti akan mengambil waktu 1 bulan setelah kejadian misterius ini berlangsung dengan POV (Point Of View) beberapa karakter yang disajikan dengan menarik (mewakili beberapa genre film) dan saling terkoneksi satu sama lain. Dapatkah mereka menemukan anak-anak yang menghilang ini ???
Dan untuk para penonton siapkah anda untuk melihat “jawaban” yang akan diberikan oleh film ini ???
Tapi bagi saya pribadi prestasi “terbesar” film ini adalah berhasil menjadi film horor yang amat sangat “F-U-N” untuk diikuti. Film ini seakan-akan tidak ingin menjadi film horor karena berbagai POV yang disajikan tapi hal ini juga yang membuat jumscare pada film ini menjadi sangat efektif untuk membuat penonton ketakutan. Jadi apakah anda sudah siap ???
Saya memiliki 4 kritik utama untuk film ini :
- kenapa harus dilewat 1 bulan ??? hal ini malah membuat beberapa karakter sudah “move-on” dari fenomena ini dan cukup menurunkan kengerian film ini. Saya yakin reaksi para orangtua akan bisa lebih chaos dan emosional jika setting-nya dibuat 1-2 minggu setelah fenomena ini terjadi.
- semua hal tentang karakter James, untung saja dia tampil lucu jadi…
- saya yakin tidak semua orang bisa menerima “jawaban” dari film ini (tenang saja saya termasuk kok XD)
- ending yang menarik + creepy tapi ujung-ujungnya malah jadi “Barbarian 2.0” karena minim detail penting -_-
Seperti biasa waktunya “kritik ngaco” XD
- naratornya siapa sih (benar-benar tidak ada petunjuk) ??? soalnya narasi awal film ini akan menjadi lebih membingungkan setelah penonton mengetahui “jawaban” dari film ini
- makna judul ternyata hanya muncul satu adegan dan “gitu doang”
- aktor Justin Long dibuat baik-baik saja (ini berarti film ini tidak satu universe dengan Barbarian yah XD)
- minim reaksi dari para ortu (kecuali Archer), benar-benar dibuat sudah Move-On -_-
- yah ada elemen LGHDTV yang terlalu dipaksakan, bete gwe njink -_-
- curiga Zach Cregger terinspirasi elemen horor dari Indonesia nih XD
Seperti biasa inilah kelakuan para polisi + detektif di film ini.
![]() |
sumber : twitter |
Characters
Justine Gandy (Julia Garner)
![]() |
sumber : slashfilm |
Guru SD yang suatu hari mendapati semua muridnya menghilang (kecuali satu orang) dan secara tidak langsung otomatis menjadi “kambing hitam” oleh para orang tua murid yang membuatnya mengalami berbagai “gangguan nyata” oleh berbagai pihak. Selama investigasi berlangsung sekolah ditutup yang membuat dirinya menjadi seorang Pengacara (Pengangguran Tapi Banyak Acara) dengan fokus ingin berbicara dengan Alex Lily yang menjadi satu-satunya muridnya yang tersisa namun sayangnya akan dihalangi oleh berbagai pihak karena setiap tindakannya malah membuatnya seperti “terobsesi” dengan Alex.
Meski mengalami kejadian yang cukup membuat trauma ternyata Bu Gandy memiliki 2 obat yaitu miras dan (tentu saja)...
![]() |
sumber : facebook |
Paul Morgan (Alden Ehrenreich)
![]() |
sumber : deadline |
Polisi lokal yang ternyata adalah “mantan” dari Gandy yang saat ini sudah memiliki istri. Selain rutinitasnya sebagai polisi yang tergolong membosankan dan “tidak jauh berbeda dengan negara *pipp” XD ternyata Paul juga berniat untuk memecahkan misteri ini dengan caranya sendiri, contohnya adalah dengan menangkap James secara blak-blakan XD.
Sepertinya Paul memiliki phobia terhadap jarum suntik atau darah yang sayangnya tidak akan dijelaskan lebih lanjut di film ini -_-.
Archer Graff (Josh Brolin)
![]() |
sumber : screen rant |
Salah satu orangtua yang kehilangan anaknya secara misterius dan mencoba segala cara untuk memecahkan misteri ini dengan kemampuannya sebagai kontraktor rumah + arsitek yang digambarkan dengan simple, unik, namun sangat logis yang saya yakin bisa membuat polisi / detektif menjadi ketar-ketir XD.
Dia sendiri memiliki kecurigaan besar kepada Gandy yang dia anggap adalah pelaku utama dari misteri ini, dia bahkan memiliki informasi yang membuat penonton mulai curiga kepada Gandy. Apa jangan-jangan…
James (Austin Abrams)
![]() |
sumber : youtube |
Gelandangan + Pecandu Narkoba + Maling yang (sialnya) tampil amat sangat lucu di film ini dan terlihat sekali aura “anak emas” karena dibuat menjadi karakter penting yang akan membawa cerita film ini ke arah yang jauhh lebih menarik ngaco -_-.
Meski tidak ada konfirmasi, sepertinya James adalah orang yang mengemis dengan teknik “minta uang pulang” kepada Gandy ketika dia sedang mencari Miras di malam hari.
Marcus Miller (Benedict Wong)
![]() |
sumber : looper |
Kepala sekolah yang mencoba “menutupi” kejadian ini dengan caranya sendiri yang tergolong profesional demi menjaga nama baik sekolahnya. Dia juga terlihat sering menasehati Gandy yang dia anggap sangat “terobsesi” dengan Alex. Sayang sekali pada akhirnya karakter ini akan disusupi agenda LGHDTV karena memiliki suami (menurut wikipedia, Marcus itu “istri” -_- ).
Dan jika penonton jeli, sebenarnya karakter ini sudah tidak diperlukan setelah adegan terakhir dari POV Bu Gandy.
Alex Lily (Cary Christopher)
![]() |
sumber : tv tropes |
Satu-satunya murid dari kelas Bu Gandy yang tidak ikut menghilang, tapi sebagai gantinya Alex harus berurusan dengan berbagai “pihak” terutama media yang membuat dirinya semakin terlihat murung. Alex sendiri tergolong anak yang pendiam + penurut yang 99% artinya dia adalah korban bullying. Terlihat sekali jika Alex adalah korban sebenarnya dari film ini.
Conclusion
Weapons tampil “sempurna” dari berbagai elemen meski pada akhirnya memiliki akhir yang cukup “menyebalkan” (bagi saya) tapi berhasil diselamatkan dengan eksekusi yang tampil “unik”. Secara keseluruhan film ini benar-benar tampil di luar dugaan dan layak untuk menjadi salah satu film horor terbaik di tahun ini.
My Score
85, T-Pose + Naruto Run = A Weapons to Surpass…
![]() |
sumber : youtube |
No comments:
Post a Comment