Just A review From me: [TV SERIES] The Flash Season 3 Review

Thursday, May 25, 2017

[TV SERIES] The Flash Season 3 Review

Tulisan ini mengandung Banyak Spoiler!!!!!!!!!


Prolog


  Bayangkan jika anda kehilangan orang yang anda sayangi, dan suatu hari anda memiliki cara untuk membatalkan kematian mereka, apakah anda akan melakukannya ??

  Dan yang lebih penting, mampukah anda membayar harga yang harus anda tanggung setelah anda membatalkan kematian orang yang anda cintai ??




  Sayangnya bagi Barry Allen a.k.a The Flash yang kehilangan orang tuanya di 2 season sebelumnya, dia tidak bisa membayarnya sehingga dia terpaksa mengembalikan semuanya seperti semula. Dan sayangnya hal itu tidak berjalan dengan lancar, malah Barry nantinya merusak kehidupan orang-orang yang ada di sekitarnya. Dapatkah Barry memperbaiki semua kesalahannya ?? kira-kira begitulah inti cerita dari season 3 ini.

  Dan setelah semua ini terjadi, masihkah anda merasa Barry Allen adalah seorang pahlawan ??

Welcome To Flashpoint



(reuni keluarga)

  Setelah kejadian di akhir season 2 dimana Flash berhasil membatalkan kematian ibunya di masa lalu, Flash membuat sebuah Timeline baru yang disebut Flashpoint.

  Di Flashpoint, Barry Allen menghabiskan waktu beberapa bulan bersama kedua orangtuanya, semua terasa indah. Bahkan di sini Barry tidak perlu susah-susah menjadi Flash karena di Timeline ini ada tokoh lain yang memiliki kekuatan seperti Flash, Barry menyebut dia sebagai Kid Flash.


(terasa familiar ??)

  Ada beberapa harga yang harus dibayar Barry pada Timeline ini yaitu dia tidak memiliki hubungan dengan teman-temannya (karena di Timeline ini mereka tidak pernah bertemu), Iris West tidak mengenal dia sehingga Barry kembali harus melakukan PDKT kepadanya, Joe West menjadi detektif yang pemalas dan terancam dipecat, dan yang terpenting adalah ingatan Barry mulai terhapus, digantikan oleh ingatan baru dari Flashpoint.

  Setelah nanti Kid Flash terluka setelah pertarugnan melawan Rival (salah satu Metahumans di Flashpoint), Barry Allen akhirnya memutuskan untuk membatalkan Timeline ini dengan kembali ke masa lalu dan membiarkan Reverse Flash membunuh Nora Allen. Dan semua ini terjadi hanya dalam 1 episode yang disajikan dengan sangat baik.

  Seharusnya sih sekarang Timeline-nya sudah menjadi normal (kembali ke akhir season 2), tapi ternyata Barry malah membuat nasib teman-temannya menjadi lebih buruk, dan disinilah Season 3 dimulai.

Story


  Di Timeline ini, hubungan Barry dengan teman-temannya menjadi buruk sehingga mereka sulit bekerjasama, ditambah lagi sekarang Barry memiliki teman kerja baru yang memperlakukannya dengan buruk. Dan sudah menjadi tugas Barry untuk memperbaiki semua ini tanpa memakai Time Travel (karena dia sudah diminta Move On oleh Jay Garrick).

  Di lain pihak, muncul sosok Villain bernama Alchemy yang bisa memberi kekuatan kepada beberapa individu sehingga mereka menjadi Metahumans tanpa memakai Particle Accelerator, dan anehnya mereka yang mendapat kekuatan ini adalah orang-orang yang memang adalah Metahumans di Flashpoint, apakah semua hal ini berhubungan satu sama lain ??

  Dan nantinya Flash akan bertemu dengan sosok Villain dari masa depan yang digambarkan akan merusak Flash secara emosional.

  Dengan semua "Kegilaan" yang terjadi, bisakah Flash memperbaiki semuanya ???

Penjahat Sebenarnya



  Sekedar ngingetin sih, semua hal ini terjadi karena ulah satu orang kan.........



(Si Perusak Timeline)


Characters


Barry "Baper" Allen / Flash (Grant Justin)




  Membatalkan Flashpoint yang sempurna

  Merusak hidup teman-teman yang selama ini mendukungnya

  Diburu Metahumans yang diciptakan Alchemy karena Flashpoint terhapus

  Dan akhirnya harus melakukan segala hal untuk mengubah masa depan dimana kekasihnya akan dibunuh oleh "seseorang".

  Masih mau menganggap bahwa Flash adalah sosok pahlawan ??

  Tapi sisi baiknya, sekarang Barry dan Iris jadian dan sudah memikirkan akan melangsungkan pernikahan. Tapi yah itu, nantinya Barry akan dihantui gambaran masa depan dimana Iris akan mati. Jadi sepertinya hidup Barry Allen di season ini tergolong apes XD.

  Tapi bagusnya, di season ini akting Grant Justin semakin membaik karena dia akan memerankan cukup banyak versi dari Barry Allen (karena nanti akan terjadi Time Travel), benar-benar mencoba meniru langkah dari sang mentor Harrison Wells a.k.a Reverse Flash XD.

My Top 3 Characters


  Meskipun Barry merusak hidup mereka, tapi saya tetap menyukai 3 tokoh di bawah ini


Cisco Ramon / Vibe (Carlos Valdes) :

 Retaknya persahabatan



  Sulit membayangkan sosok Cisco yang membenci Barry Allen mengingat persahabatan mereka bagaikan kepompong (baca : sangat erat), tapi ulah Barry membatalkan Flashpoint membuat Cisco kehilangan Dante, keluarganya yang sangat dia hormati karena sebuah kecelakaan, meskipun Cisco sudah meminta Barry untuk melakukan Time Travel untuk menyelamatkan Dante, Barry menolak permintaan tersebut yang nantinya membuat Cisco depresi dan kesal terhadap Barry.

  Tapi untungnya Cisco mampu memaafkan Barry dan mereka tetap menjadi sahabat (tapi Cisco tetap menyimpan dendam kepada Barry, apalagi saat dia mengetahui tentang Flashpoint).

  Dari segi kekuatan, Cisco sekarang sudah mampu untuk membuka portal antar-dimensi yang nantinya akan digunakan untuk memanggil tokoh familiar dari Earth-lain. Bahkan nantinya akan muncul Gypsy, perempuan dari Earth-19 yang memiliki kemampuan sama seperti Cisco yang membuat Cisco jatuh cinta kepadanya. Sayangnya hubungan mereka kurang dieskplor pada season ini.

Caitlin Snow (Danielle Panabaker) :

 Dia Menjadi Killer Frost




  Apa yang ditakutkan Caitlin di season 2 terjadi, sekarang dia menjadi Metahumans dengan kekuatan mengendalikan Es, karena sudah melihat dirinya di Earth-2 yang menjadi Villain dengan sebutan Killer Frost, Caitlin mencoba menyembunyikan semua ini dari teman-temannya sekaligus mencari penawarnya, tapi sayangnya hal itu sulit dilakukan.

  Yang lebih buruknya, semakin banyak dia menggunakan kekuatannya maka kepribadian dia mulai dikuasai oleh kepribadian lain yang jahat, bahkan nantinya Caitlin akan melukai teman-temannya karena sifat jahatnya mulai muncul.

  Dengan bantuan Cisco dan Julian, Caitlin diberi kalung yang memiliki fungsi menekan kekuatannya. Dan Caitlin sempat menjalin hubungan dengan Julian.

  Tapi nasib malang menimpanya karena pada akhirnya dia akan lepas kendali dan menjadi jahat dengan bergabung dengan Villain sebenarnya dari Season ini.

  Ada yang unik sih, meskipun memiliki nama Killer Frost ternyata Caitlin tidak pernah membunuh siapapun di season ini.

  Tapi Caitlin berhasil "membunuh" hal yang lebih penting yaitu :



(Feeling)


  seketika itu juga perasaan saya menjadi seperti ini




  jadi sudah jelas, ini semua salahmu Barry!!!!!!


Harrison Wells / H.R (Tom Cavanagh) : Tokoh "Tepat" Di Situasi yang "Tidak Tepat"



  Ternyata Earth-1 Harrison Wells tetap mati meskipun Flash sudah melakukan berbagai macam Time Travel. Jadi pada season ini akan muncul Harrison Wells dari Earth lain.

  Yang pertama adalah Harrison "Harry" Wells dari Earth yang juga sudah muncul di season 2, kali ini Harry meminta bantuan Team Flash untuk membujuk anaknya Jessie yang ternyata menjadi Speedster setelah kejadian yang terjadi di season 2. karena sifatnya sebagai ayah yang sangat protektif maka sudah jelas dia tidak senang melihat anaknya yang berencana menjadi sosok pahlawan, untungnya dengan bujukan team Flash akhirnya Harry mengizinkan anaknya menjadi sosok pahlawan, bahkan Harry memberi baju khusus untuk anaknya dan menamainya dengan Jessie Quick. Setelah ini Harry pun berniat kembali ke Earth-2.


(ayah dan anak)

  Tapi sebelum pulang ke Earth-2, Harry merasa bahwa Earth-1 membutuhkan sosok Harrison Wells, untuk itu dia dan Cisco berniat mencari Harrison Wells dari Multiverse lain dengan cara membuat sebuah pesan rahasia yang hanya bisa dipecahkan oleh harrison Wells, anggap saja ini sebagai audisi XD.

  Hasilnya cukup mengejutkan karena ada cukup banyak "kandidat".


(ayo dipilih-dipilih)

  Dan nantinya terpilihlah Harrison "H.R" Wells dari Earth-19.


(terlihat menjanjikan)

  Sifat H.R ternyata sangat berbeda dengan para pendahulunya karena di sini dia sangat "Ceria" dan lebih banyak melawak, benar-benar tidak bisa dipercaya!!!.

  Dan karena 2 season sebelumnya Harrison Wells digambarkan memiliki agenda tersendiri, maka tidak heran jika saya menaruh curiga kepada H.R dan selalu berharap bahwa dia akan menjadi.........


(Tatap Mata Ojan : Jadi Jahat, jahat, jahatt........)

  sepertinya harapan saya didengar karena dibalik sifat cerianya ternyata dia terlihat seperti melakukan sesuatu yang "mencurigakan".


(Apakah dia jahat ????)

  Atau tidak, karena nantinya terkuak bahwa dia adalah seorang Novelis yang pergi ke Earth-1 untuk mencari inspirasi, bahkan H.R tidak memiliki kepintaran/keterampilan seperti Harrison Wells sebelumnya, sedihnya hal ini malah membuat dia seperti sosok yang tidak berguna (bahkan H.R sendiri sadar tentang hal ini).


(umm.. novelist ???)

  H.R sendiri berniat untuk membuktikan dirinya kepada team Flash bahwa dia adalah sosok yang berguna, dan nantinya hal itu dia buktikan dengan memberi motivasi kepada Team Flash dan inpirasi untuk melawan beberapa Metahumans yang ada. Apalagi nantinya dia akan mengajari Wally West untuk mengendalikan kekuatannya secara diam-diam.

  Tapi lagi-lagi sifat santainya malah membuat orang lain susah percaya kepadanya, apalagi atmosfir season 3 ini cukup suram membuat H.R malah terlihat seperti sosok "badut".

  Makanya seperti judul tulisan ini, H.R adalah sosok "Tepat" di situasi yang "tidak Tepat".

  Saya sendiri awalnya tidak suka dengan sifat H.R yang seperti ini, tapi beri dia sedikit waktu maka anda akan sadar bahwa H.R adalah tokoh TERBAIK di season ini.


Joe West (Jesse L. Martin)



  Tidak ada yang berubah dari Joe, dia tetap menjadi sosok "ayah angkat idaman", ulah Barry membuat hubungan dia dengan anaknya menjadi buruk karena Joe tidak pernah memberitahu Iris tentang istrinya yang sedang sekarat!!, dan hal ini membuat Iris memilih untuk menjauhi Joe. Tapi pada akhirnya dia akan dapat berdamai dengan iris.

  Tambahan lagi bagi Joe adalah di season ini dia memiliki kekasih baru yaitu Cecile, tapi sama seperti Cisco sayangnya hubungan mereka kurang dieksplor (tapi setidaknya mereka sudah jadian).


Wally West / Kid Flash (Keiynan Lonsdale)



  Di season 2, Wally dan Jessie terkena ledakan Particle Accelerator, dan di season 3 ini Jessie menjadi seorang Speedster sedangkan Wally tidak. Tidak heran hal ini membuat Wally menjadi cukup "baper".

  Apalagi saat Wally mengetahui bahwa di Flashpoint dia adalah seorang Speedster, tidak heran dia menjadi sangat iri/kesal dengan Barry dan mencoba mencari jalan lain dengan menemui Alchemy.

  Dan nantinya Wally akan mendapat kekuatannya, tapi sayangnya tidak ada yang mau melatihnya karena merasa bahwa ini adalah hal yang berbahaya, tapi untungnya H.R mau melatih Wally walaupun secara diam-diam, dan pada akhirnya Team Flash mengakui kemampuan Wally dan memberinya kostum dan julukan "Kid Flash".

  Walau terbilang masih "hijau", ternyata Wally menyimpan peran yang sangat penting pada pertengahan season ini.

Iris West (Candice Patton)



  Tetap menyebalkan seperti biasa alias tokoh yang tidak penting, sialnya dia adalah kekasih dari Barry Allen. Untungnya kali ini hubungan mereka berdua semakin harmonis, bahkan Barry sudah berniat untuk menikah dengan Iris.

  Sayangnya sebuah ramalan di masa depan dimana Iris akan mati membuat Barry harus mengubah masa depan agar Iris tidak terbunuh.

Gypsy (Jessica Cammacho)



  Metahumans dari Earth-19 yang memiliki kemampuan yang sama seperti Cisco, dia memiliki tugas untuk mencari orang yang pergi dari Earth-19 lalu menghukumnya. Dia muncul untuk menjemput H.R sekaligus memberi hukuman eksekusi kepadanya, untungnya hal ini berhasil dibatalkan oleh Barry dan Cisco. Nantinya Cisco akan jatuh cinta kepadanya walaupun Gypsy menolaknya dengan alasan klise (lebih memilih fokus kepada tugasnya sebagai polisi Earth-19), tapi bukan berarti Gypsy tidak tertarik pada Cisco loh!!!

Jay Garrick (John Wesley Shipp)



  Dia adalah Flash dari Earth-3 yang datang untuk melarang Barry untuk merubah Timeline yang Barry ciptakan dan meminta Barry untuk "Move-On", meskipun dia cukup jarang tampil di season ini tapi Jay memiliki peran yang penting karena nantinya dia akan terjebak di penjara Speedforce menggantikan posisi Wally. Selain itu Jay juga memiliki sedikit info tentang Villain sesungguhnya untuk season ini.

Draco Malfoy Julian Albert (Tom Felton)



  Tokoh baru yang tercipta karena ulah Barry, Julian adalah seorang investigator spesialis Metahumans yang menjadi rekan kerja Barry, Julian sendiri tidak menyukai Barry dan memilih untuk bekerja sendiri dan bersifat menyebalkan kepada Barry meskipun pada akhirnya sebuah kejadian membuat Julian akan mempercayai Barry dan bergabung dengan team Flash sekaligus menjalin hubungan dengan Caitlin. Menang banyak nih si Julian XD.

  Sulit memisahkan dia dari peran sebelumnya sebagai Draco Malfoy pada film Harry Potter (yang juga sebagai orang yang menyebalkan), apalagi di season ini ada sebuah benda yang bernama Philosopher Stone (juga ada pada Harry Potter) yang dicari-cari oleh Julian. Tidak heran saya melihat banyak kesamaan pada Draco dan Julian, apalagi dalam hal membenci Barry maupun Harry Potter.



(sedikit cocoklogi XD)

  Sebagai tokoh baru yang diperkenalkan secara "aneh" (tidak pernah dimention pada 2 season sebelumnya), Julian terlihat sangat mencurigakan......

Alchemy (Tobin Bell (Voice Only) )



  Sosok misterius yang mampu memberikan kekuatan kepada beberapa individu dengan bantuan Philosopher Stone, ternyata di balik itu semua Alchemy hanyalah seorang salah satu Acolyte yang menyembah Villain utama pada season ini yaitu......


Megatron Savitar (Tobin Bell (Voice Only) )



  Saya sendiri sudah membuat postingan khusus untuk Savitar, silahkan cek di SINI.

  Dikenal sebagai sosok Speedster pertama, Savitar merencakan berbagai hal yang terjadi di season ini, termasuk membuat Alchemy menjadikan Wally sebagai Speedster. Itu semua karena di masa depan dia akan dikurung oleh Flash di Speedforce, dan Savitar membutuhkan sosok pengganti jika dia ingin bebas, karena itu dia membuat Wally menggantikan posisinya dan membuat Wally mengalami "pengalaman yang lebih buruk dari kematian" dimana Wally harus melihat kembali kematian ibunya secara terus-menerus.

  Savitar sendiri menjadi penting karena di masa depan dia akan membunuh Iris West dan membuat Flash menjadi "Baper".

Invasion Crossover



  Episode spesial yang menggabungkan Arrow, Flash, Supergirl, dan Legends Of Tomorrow.

  Bumi diserang oleh Alien yang disebut sebagai Dominator, Para Dominator berniat menghancurkan seluruh Metahumans yang ada, untuk itulah Arrow,Flash,Supergirl, dan Legends bersatu untuk menghentikan para Dominator.

  Lalu apa hubungan semua ini dengan Flash ??

  Ternyata semua ini bermula dari pesan yang ditinggalkan oleh Flash di masa depan untuk para Legends yang mengatakan bahwa akan terjadi perang di masa depan. Apakah ini berarti Flash akan merusak timeline lagi ??

Mencoba sesuatu yang baru : Episode Musikal



  Kali ini Flash dan Supergirl terjebak dalam sebuah dunia mimpi karena ulah Metahumans yang bernama Music Meister, disini Flash dan Supergirl harus menyatukan cinta dari 2 manusia yang dipisahkan karena perbedaan keluarga mereka yang ternyata adalah MAFIA yang saling bermusuhan (jadi inget Romeo dan Juliet nih XD).

  Dan karena di dunia ini mereka tidak bisa menggunakan kekuatan super maka Flash dan Supergirl harus menggunakan kekuatan MUSIK untuk bisa menyelesaikan masalah yang ada.
Dan yang lebih menyakitkan adalah pasangan yang harus mereka satukan adalah Iris dan Mon-El, dimana mereka berdua adalah pasangan dari Flash dan Supergirl. Apalagi di dunia nyata kedua pasangan ini sedang mengalami pertengkaran.

  Episode ini berakhir manis karena pada akhirnya Music Meister mengajarkan betapa kuatnya perasaan C-I-N-T-A.


WASPADA SPOILER MENDEKAT !!!!!!!!!!!!


Identitas Alchemy Dan Savitar


  Alchemy sih mudah ditebak, identitasnya adalah Julian Albert yang dikendalikan oleh Savitar menggunakan Philosopher Stone.

  Sedangkan Identitas Savitar sendiri adalah...........


JENG JENG JENG
.........................................
..........................................
............................................
..............................................



BARRY ALLEN SAUDARA-SAUDARA!!!!!




(Surprise!!!)


  wait-wait, Savitar itu Barry!!!!!!!

  sudah saatnya mengubah gambar Barry yang sangat meme-able menjadi


(sempurna)


  lalu bagaimanakah kisah Barry sehingga dia bisa menjadi Savitar ??

Sekilas tentang Time Remnant



  Time Remnant adalah saat dimana Speedster membawa diri mereka dari waktu ayng lain dengan tujuan tertentu, Flash sendiri pernah membuat Time Remnant dengan tujuan untuk mengalahkan Zoom pada season 2, Time Remnant ini bertugas untuk mengorbankan diri dengan cara berlari untuk menstabilkan portal.


(TIDAK!!!!!!!!!!!!!!!!!)

  Gampangnya, Time Remnant adalah kloning dari Speedster, atau lebih gampangnya adalah jurus Kagebunshin No Jutsu khusus para Speedster.


(serupa tapi tidak sama)

  Tapi sayangnya, Time Remnant selalu ditakdirkan untuk "mati" (entah dikorbankan atau menghilang), padahal mereka sendiri tetap adalah makhluk hidup yang memiliki perasaan, tapi pada akhirnya para Time Remnant akan menerima nasib mereka lalu menghilang atau mengorbankan diri agar bisa membantu diri mereka yang lain.

  sekarang muncul pertanyaan

  "bagaimana jika ada Time Remant yang menolak mati ??"

  well, itulah Savitar

Savitar : Tercipta Karena "Baper"



  Jadi di masa depan, Flash membuat banyak Time Remnant untuk mengalahkan Savitar, tapi Savitar berhasil mengalahkan mereka semua.

  Kecuali satu Time Remnant.

  Savitar sendiri akhirnya terjebak di dalam Speedforce, lalu Time Remnant yang tersisa merasa diasingkan oleh orang-orang di sekitar Flash. Perasaan sedih dan terbuang memberinya tujuan hidup baru yaitu menjadi DEWA.

  Karena itulah Time Remnant ini melakukan Time Travel ke masa lalu dan membuat mitos tentang Savitar, dan untuk memastikan eksistensinya di masa depan maka Time Remnant ini harus membuat Flash "baper" dengan cara membunuh Iris agar nantinya di masa depan Flash akan membuat Time Remnant lagi saat melawan Savitar. Dan hal ini terjadi berulang-ulang dan tidak ada jalan keluar (closed-loop).apalagi karena melakukan Time Travel terus menerus membuat Savitar tidak diburu oleh Speedforce. Savitar terlihat tidak bisa dihentikan.

  Dan begitulah ceritanya mengapa Savitar harus membunuh iris, terdengar membingungkan bukan ???

  sebenarnya masa lalu Savitar sangat menarik, hanya saja tidak digambarkan dengan FLASHBACK, semua hanya dijelaskan melalui perkataan Savitar saja. Sontak hal ini malah membuat Savitar terlihat seperti sosok Villain yang "baper" dan sangat lemah secara detail.

  Padahal musuh utama season ini adalah diri sendiri tapi tidak ada episode dimana Savitar membuat mitos tentang dirinya, bagaimana dia mendapat lukanya, dan bagaimana rasanya dibuang oleh teman-teman terdekat, sungguh sangat M-E-N-G-E-C-E-W-A-K-A-N.


Rencana Melawan Diri Sendiri


  Jadi bagaimana cara melawan diri sendiri yang sudah mengetahui tentang SEMUA rencana Flash yang ada di masa kini ???

  Solusi pertama, membuat Barry mengalami amnesia sesaat


  Berhasil ?? tidak juga karena Savitar memiliki Killer Frost yang nantinya membantu Barry untuk mendapatkan kembali ingatannya, hal ini harus dilakukan karena amnesia membuat Wally kehilangan kekuatannya (karena timeline berubah menjadi Savitar tidak pernah memberi kekuatan kepada Wally melalui Alchemy).

  Solusi kedua adalah sebuah alat yang diciptakan oleh Tracy Brand, ilmuwan yang di masa depan akan membuat senjata yang akan membaut Savitar terperangkap dalam Speedforce. Dan kali ini Flash dengan pengetahuan yang dia dapat di masa depan tentang hal ini "memaksa" Tracy agar bisa membuat senjata itu lebih cepat.

  Awalnya sih Tracy menolak, tapi untung saja ada H.R karena dengan rayuan mautnya berhasil membuat Tracy menjadi "klepek-kelepek" dan mau membuat senjata yang akan disebut....





(Speedforce Bazooka XD)

  Walaupun benda ini membutuhkan sumber daya yaitu benda para Dominator yang dijaga oleh King Shark, ternyata Barry dengan bantuan Captain Cold (dia sudah mati, Barry "sialan" kembali melakukan Time Travel demi menyelamatkan Iris) berhasil mendapatkan sumber daya tersebut. Dan secara tidak langsung tindakan Barry menginspirasi Snart untuk melakukan hal serupa pada akhir dari season 1 dari Legends Of Tomorrow.

  Berhasilkah ??? tidak juga karena Savitar memiliki Philosopher Stone yang bisa menetralisir efek dari Speedforce Bazooka.


(Nah Loh!!!)

  Jadi intinya : masa depan tidak bisa berubah!!!


(Bye Iris....)

  Berhenti Membaca Lebih Jauh Karena Tulisan Di Bawah Adalah Spoiler Kelas BERAT!!!

kecuali jika anda adalah bintang laut dengan nama Patrick, maka silahkan membaca tulisan di bawah sambil menutup mata





Ramalan yang Tetap Terjadi, atau........ ??


  Pada akhirnya Iris West tetap akan mati dibunuh oleh Savitar

  tapi pertanyaannya

  "Benarkah yang mati itu Iris West ??"

  Ternyata yang mati adalah H.R, dia merasa bersalah karena "keceplosan" memberitahu lokasi Iris kepada Savitar, dan hal ini membuat dia sangat emosional yang akhirnya membuat dia untuk mengambil sebuah keputusan yaitu bertukar posisi dengan Iris.


(aduh ini mah udah jelas ekpresi orang yang sudah siap mati)

  H.R mampu melakukan hal itu karena alat yang dia bawa dari dunianya, alat ini membuatnya mampu menyamar menjadi orang lain secara sempurna.

  Jadi tokoh terbaik season ini harus mengorbankan diri, sungguh perbuatanmu akan selalu saya kenang H.R.

  Dan kembali saya menjadi........



The Final Conclusion


*Jujur saya tidak suka akhir dari season ini karena terlihat sangat "memaksa"

  Dengan gagalnya rencana Savitar, maka Savitar sekarang sudah dianggap sebagai Paradox dan siap dihapus oleh eksistensi, tinggal menunggu waktu saja.

  Tapi Savitar memiliki rencana B yaitu menculik Cisco dan memintanya untuk mengubah Speedforce Bazooka sehingga dia bisa memiliki banyak Time Remnant yang saling terhubung dengan dirinya (sungguh sebuah rencana yang GeJe), Cisco terpaksa melakukan hal ini karena Savitar mengancam akan membunuh Killer Frost.

  Barry sendiri mencoba untuk berdamai dengan Savitar dan mengajaknya ke STAR Lab, sayangnya Barry di sini terlihat tidak yakin dengan apa yang harus dia perbuat dengan Savitar padahal Savitar sendiri sudah sadar bahwa sebentar lagi dia kaan dihapus oleh eksistensi!!!, makanya tidak heran Savitar memilih untuk tidak mempercayai Barry dan memilih untuk memakai Speedforce Bazooka.

  Speedforce Bazooka membuka portal menuju Speedforce yang membuat Black Flash memburu Savitar, tapi Savitar memiliki Killer Frost yang berhasil membunuh Black Flash dengan mudah!!.

(Wuih, tanda-tanda Savitar menang nih)

  Berhasilkah ?? tidak juga karena Cisco mengubah Speedforce Bazooka menjadi alat untuk membebaskan Jay Garrick, dan di sinilah duel dimulai.

  Cisco mendapat bantuan dari Gypsy yang akhirnya bisa menyadarkan Killer Frost dan memberinya ramuan yang dibuat oleh Julian dan ibu Caitlin, hal ini membuat Killer Frost mengkhianati Savitar.

  Awalnya Flash berniat untuk membunuh Savitar, tapi akhirnya mengurungkan niat tersebut.


  Dan Savitar pun mati karena hal yang tidak terduga yaitu.......

  Ditembak oleh Iris!!!!!!!!!!!!


(WTF!!!!!!!!!!!!!!!!)

  Jadi God Of Speed mati karena sebuah pistol, kok kesel yah ?????


(bahkan kematian Eubard Thawne lebih baik daripada INI!!!)


  Jadi inikah akhir dari season 3 ????


But Wait, There's More.....


  Setelah melakukan pemakaman untuk H.R, Caitlin memutuskan untuk menolak obat yang dibuat Julian dan pergi untuk mencari jati dirinya.


(kok kesel yah ??)

  Barry dan Iris semakin mempersiapkan pernikahan mereka, bahkan undangan sudah disebar.


(enaknya punya tunangan seorang Speedster XD).

  Tapi...........

  Mendadak terjadi sebuah badai besar, badai ini seibabkan oleh penjara Speedforce yang lepas kendali karena tidak ada penghuninya (penghuni terakhir adalah Jay Garrick) yang berfungsi untuk menstabilkan semuanya.


(Final Conflict)

  Dan disinilah Barry, dengan rela menawarkan dirinya masuk ke dalam Speedforce guna menebus semua yang dia perbuat pada season kali ini.

  Tapi menurut para penghuni penjara tersebut (Savitar,Wally,dan Jay), tempat tersebut adalah neraka dimana penghuninya akan terus mengulangi ingatan paling menyakitkan dalam hidupnya.

  Lalu sebuah portal muncul dengan Nora Allen didalamnya, atau lebih tepatnya Speedforce dalam bentuk Nora Allen. Di sini Nora menjelaskan bahwa tempat yang akan Barry tinggali nanti bukanlah Neraka.


(really ??)

  Karena Speedforce mampu berubah wujud menjadi orang yang Barry sayangi dan sudah bilang bahwa Barry tidak akan mengalami neraka, maka saya berpendapat bahwa Barry kaan mengalami hidup damai bersama Speedforce, dan dunia yang tepat untuk hal itu adalah Flashpoint.

  Lalu Barry berpamitan dengan semuanya dan memasuki Speedforce bersama Nora. Peran Flash Barry limpahkan kepada Wally.




  Dan season kali ini diakhiri oleh tangisan Iris yang kehilangan Barry




Bagaimana perasaan anda setelah melihat ending kali ini ??

Klo saya sih kembali berkomentar "kok kesel yah...."


Conclusion


  Flash Kembali mengulang konsep yang sama, tapi meskipun memiliki tema yang cukup berat tapi pada akhirnya season ini memiliki banyak episode "selingan" yang akhirnya malah membuat ending season ini menjadi sangat dipaksakan.

  Savitar sendiri adalah Villain yang sangat unik, sayang tidak adanya episode Flashback malah membuat dia menjadi Villain yang serasa dipaksakan.


My Score

70

My Name Is Barry "Baper" Allen a.k.a Savitar, And I'm the Fastest Man Alive



Extra, Dragonball dan Barry Allen


  Dalam satu episode dijelaskan bahwa Barry sangat menyenangi Anime Dragonball, dan sepertinya saya tahu tokoh favorit dia pada anime tersebut yaitu :



pasti semua juga tahu alasannya kan XD



temukan review lainnya di SINI






13 comments:

  1. Setuju gan, iris tokoh yang menyebalkan serta tidak penting :v

    ReplyDelete
    Replies
    1. ini season 4 baru 1 episode aja si iris makin nyebelin XD

      Delete
  2. Thanks brother sudah sedikit mengobati rasa penasaran akan the flash season 3. Gue udah nonton 1 ama 2, yg 3 belom jadi pas banget.

    ReplyDelete
  3. Gue kesel ya ama barry allen, baper, selfish tidak dewasa -_- untung good-looking buat dia jadi naik rating. 🤣

    ReplyDelete
  4. Selain dragon ball... beberapa kopi dari jawa di ekspost XD. Dn di season 4 mereka ber mungkin (honey moon) di bali...

    I realy love the flash v:

    ReplyDelete
    Replies
    1. honeymoon-nya emang di Bali kok, tapi sayang masuk deleted scene

      https://www.youtube.com/watch?v=3p_zHfvTyuo

      Delete
  5. Sebenernya saya lebih suka season 1 dan 2.
    Season 3 ini kerasa bgt perubahan terjadi sama orang terdekat barry

    ReplyDelete
  6. Baru selesai season 1 dan baru selesai liat ep 1 season 2,,, kalo dipikir sekarang dah season 7 dan baca review ini ternyata mbulet juga ceritanya jadi males padahal bagus Lo cuman otakku gak nyampe aj buat mikir plot time travel yang waw gini

    ReplyDelete